Dakwah di Era Digital, Kemenag Kota Pasuruan Siapkan Penyiar Handal
Dakwah di Era Digital, Kemenag Kota Pasuruan Siapkan Penyiar Handal
Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pasuruan melalui Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Siaran Keagamaan Islam di Aula Kantor Kemenag Kota Pasuruan, Rabu (29/10). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh penyuluh agama Islam dan penghulu di lingkungan kerja Kemenag Kota Pasuruan.
Dengan mengusung tema “Meningkatkan Profesionalitas dan Spirit Dakwah Melalui Siaran Keagamaan Islam,” kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kompetensi, pemahaman, dan keterampilan para pelaku siaran keagamaan agar mampu menyampaikan pesan-pesan Islam secara efektif, moderat, dan menyejukkan di tengah masyarakat.
Kepala Kantor Kemenag Kota Pasuruan, Dr. H. Rasyidi, S.Ag., M.Si., secara resmi membuka kegiatan sekaligus memberikan arahan. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya peran siaran keagamaan dalam membentuk karakter dan pemahaman keagamaan masyarakat, terlebih di tengah derasnya arus informasi dan kemajuan teknologi komunikasi.
"Siaran keagamaan adalah bagian dari dakwah bil hikmah—dakwah yang bukan hanya menyampaikan nilai-nilai Islam, tetapi juga menginspirasi dan menenangkan hati masyarakat. Seorang penyiar agama harus mampu menjadi teladan dalam tutur kata, penyampaian pesan, serta penggunaan media yang bijak dan bermanfaat,” ujar Dr. Rasyidi.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Kota Pasuruan, Imam Subekti, S.Sos., M.M., hadir sebagai narasumber dengan membawakan materi Teknik Penyiaran dan Etika Siaran Keagamaan Islam. Ia menekankan pentingnya adaptasi dakwah terhadap perkembangan media digital agar pesan keagamaan tetap relevan dan diminati masyarakat.
"Dakwah masa kini perlu mengikuti ritme zaman. Penyiar agama tidak hanya berdiri di mimbar, tetapi juga harus hadir di ruang digital—melalui media sosial, podcast, radio, dan platform daring lainnya. Dengan kemasan yang kreatif, pesan kebaikan akan lebih mudah diterima,” ungkapnya. Kegiatan Bimtek ini menjadi salah satu program strategis Seksi Bimas Islam dalam mendukung penguatan literasi keagamaan dan peningkatan kapasitas penyiaran di wilayah Kota Pasuruan. Melalui kolaborasi dengan Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Kota Pasuruan, kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan penyiar-penyiar handal yang mampu berinovasi dan berdakwah secara inspiratif di ruang publik, baik melalui media konvensional maupun digital.
